Selasa, 24 Desember 2013

Case Computer

Case Computer atau lebih dikenal casing komputer  merupakan tempat diletakkannya beberapa komponen penting bagi komputer. Fungsi utamanya adalah melindungi komponen komputer  dari gangguan teknis maupun non-teknis/kesalahan user , yang terkadang bisa berdampak langsung pada kerusakan hardware. Casing computer juga mewakili penampilan PC secara fisik, yang didalamnya terdapat motherboard, power supply unit, hard drive disk, optical room, kabel, dan fan. Terkadang ada beberapa casing yang include dengan power supply, namun penggunaan power supply tersebut harus di cek terlebih dahulu apakah sesuai dengan kebutuhan daya yang dibutuhkan oleh PC. Bila tidak sesuai, maka akan mengakibatkan gangguan, seperti fungsi drive tidak berjalan normal dan terkadang restart otomatis bahkan tidak dapat booting.
Case
Casing Computer


Kebanyakan casing komputer  terbuat dari logam, namun ada juga yang terbuat dari kaca, plastik, dan kayu. Bila memilih casing, carilah yang memiliki material yang baik dan bersifat isolato, sehingga dapat mencegah terjadinya short/hubungan arus pendek.

Pada bagian depan komputer terdapat tombol power dan ombol reset . Lampu LED kecil juga ada untuk menunjukkan status kerja/proses dan power . Tombol-tombol dan lampu tersebut terhubung dengan motherboard melalui kabel-kabel yang ditancapkan di front panel.

Bagian belakang casing komputer berisi lubang kecil yang biasanya bolong karena ototomatis disesuaikan dengan konektor yang terdapat pada motherboard. Power Supply dipasang  di dalam belakang casing dan agar dapat langsung terhubung dengan sumber daya utama . Fans dan perangkat pendingin lainnya dapat melekat pada setiap sisi casing yang telah disediakan.

Beberapa bentuk casing disesuaikan dengan form factor dari motherboard, sehingga terdapat dalam berbagai ukuran.

Source : http://pcsupport.about.com/od/componentprofiles/p/p_case.htm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar